Gempa telah menggetarkan Nias, Sumatera Utara, lepas tengah malam.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika atau BMKG mencatatnya berkekuatan M5,1 dengan intensitas yagn terkuat dirasakan pada skala III MMI.
Skala itu setara guncangan yang dirasakan di dalam rumah saat sebuah truk melintas.
Menurut BMKG, intensitas ini terjadi di daerah Simuk, Nias Selatan.
Dalam keterangan tertulis yang dibagikannya, Pelaksana tugas Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Daryono, menerangkan, gempa itu terjadi pada Jumat 5 Agustus 2022, pukul 00.39 WIB.
Pusatnya berada di laut pada jarak 173 kilometer arah selatan Kota Teluk Dalam, Sumatera Utara.
Daryono menjelaskan, dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa yang terjadi termasuk dangkal akibat adanya deformasi pada zona outer rise Lempeng Indo-Australia.
“Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan geser (strike-slip ),” katanya.
Tak ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa tersebut.
Selain itu, hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa ini tidak berpotensi tsunami.
BMKG memberi rekomendasi pada warga agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Warga juga diminta untuk menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa.