Aktris sinetron, Marshanda akhirnya buka-bukaan mengenai peristiwa saat ia menghilang di Los Angeles, Amerika Serikat ketika gangguan bipolarnya kambuh pada 27 Juni 2022.
Lewat video yang diunggah di kanal Youtubenya, satu jam lalu, Kamis sore, 4 Agustus 2022.
Marshanda memberikan judul pada video itu, Pengakuan Marshanda Tanpa Sensor (US Trip yang Hancur Lebur),
Rupanya, puasa ekstrem tidak makan minum itu berpengaruh pada keseimbangan mentalnya.
Tanpa sadar, ia mengalami manik, kondisi psikologis yang dapat membuat seseorang mengalami euforia di luar batas.
Hal itu terlihat saat ia membuat konten di Youtube yang sempat ditonton sebelumnya oleh sang adik, Alyssa Ramadhani, sebelum tayang.
Sang adik meminta video itu tidak ditayangkan lantaran ia melihat mental kakaknya di luar kendali.
“Kata adik gue, ‘Bisa enggak itu tidak ditayangkan karena itu bukan Caca’,” kata Marshanda.
Saat di Amerika Serikat, Marshanda bertemu dengan Sheila Salsabila dan suaminya, David.
Di sana, Marshanda menyewa rumah di Airbnb.
Ia kemudian berjalan-jalan di sekitar pantai tanpa membawa ponsel.
Celakanya, saat berjalan-jalan itu, Sheila tujuh kali menghubunginya ponselnya.
Lantaran gagal menghubungi Marshanda, Sheila yang juga mengaku mengalami gangguan bipolar itu memutuskan untuk menghubungi 911 dan ambulans demi mencari Marshanda.
“Gue cuma pergi dua jam, cari Airbnb, softlens yang gue pakai kena air, dan parahnya gue kesulitan membaca arah mata angin dan bingung arah pulang.
Gue ditolong orang ke penginapan, pas gue datang, datanglah ambulans dan 911 yang ditelepon Sheila untuk menjemput gue,” kata aktris yang memulai debut di sinetron Bidadari ini.
Petugas di ambulans dan 911 meski kebingungan memutuskan membawa Marshanda pergi.
“Di mobil, mereka nanya-nanya untuk memastikan gue waras apa enggak,” ujarnya.
Dia mencoba menjelaskan, penjelasan medis ada di catatan di ponselnya.
Petugas paramedis itu membaca ada penjelasan bahwa dia sedang pemulihan tumor payudara.
“Tapi di catatan itu ada obat penenang, meski tidak ditulis gue mengalami gangguan bipolar.” Obat penenang yang tertulis itulah dijadikan alasan untuk membawa Marshanda ke mental health facility atau rumah sakit jiwa.
“Di RSJ gue masuk di sana dari 27 Juni sampai 11 Juli sampai orang-orang enggak bisa ngakses gue, even nyokap dan adik gue cuma dua kali telepon dan Sheila dan David juga cuma sekali,” katanya.
Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.